SEJARAH
Program Studi Pendidikan Bahasa Inggris
adalah salah satu dari 15 Program Studi yang ada dalam Fakultas Keguruan
dan Ilmu Pendidikan, Univeristas Pattimura. Sejarah berdirinya
Universitas Pattimura bermula pada saat beberapa tokoh masyarakat
mengambil prakarsa untuk mendirikan suatu lembaga Pendidikan Tinggi di
Maluku yang dimulai oleh seorang tokoh pendidikan yaitu Dr. J. B.
Sitanala (almarhum). Dr. J. B. Sitanala adalah seorang dokter, tokoh di
Maluku yang berjasa dalam bidang kemasyarakatan pada urnumnya dan bidang
pendidikan pada khususnya. Prakarsa diambil untuk mewujudkan aspirasi
rakyat yang berpartisipasi dalam pembangunan Bangsa dan Negara terutama
dalam bidang Pendidikan Tinggi dan Pengembangan Ilmu Pengetahuan.
Untuk mewujudkan cita-cita yang luhur itu dibentuk suatu Yayasan
Perguruan Tinggi Maluku Irian Barat pada tanggal 20 Juli 1955 yang
diketuai oleh Cornelis Loppies. Pada tanggal 3 Oktober 1956 Yayasan
tersebut berhasil mendirikan Fakultas Hukum, yang kemudian tanggal
ditetapkan sebagai hari lahir Universitas Pattimura. Selanjutnya
berturut-turut didirikan Fakultas Sosial dan Politik pada tanggal 6
Oktober 1959, dan tanggal 10 September 1961 dibuka Fakultas Keguruan dan
llmu Pendidikan.
Sejarah terbentuknya Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP)
Universitas Pattimura berawal pada tahun 1961 dan tidak terlepas dar
sebuah Yayasan Swasta yang bernama “Yayasan Perguruan Tinggi Maluku”
yang dibentuk pada 20 Juli 1955. Pada tanggal 3 November 1961, yayasan
ini diubah namanya menjadi “Yayasan Perguruan Tinggi Maluk dan Irian
Barat” dan ketuai oleh Dr. M. Haulussy. Pada 10 September 1961, Yayasan
Perguruan Tinggi Maluku membuka Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan
dengan nama “FKIP Yayasan Perguruan Tinggi Maluku” dengan 3 Jurusan,
masing-masing: jurusan Sejarah, jurusan Ekonomi, dan jurusan Bahasa
Inggris.
Pada Agustus 1962 dengan Surat Keputusan Menteri Perguruan Tinggi dan
Ilmu Pendidikan Nomor: 99/62 tanggal 8 Agustus 1962, Yayasan Perguruan
Tinggi Maluku-Irian Barat diresmikan menjadi universitas negeri. Tahun
1962 dengan keputusan Presiden RI No. 66 Tahun 1963 oleh Presiden
Soekarno diberi nama Universitas Pattimura. Dengan demikian, FKIP yang
semula bernaung di bahwa nama “Yayasan Perguruan Tinggi Maluku-Irian
Barat” secara resmi menjadi “FKIP Universitas Pattimura” dengan 4
jurusan yaitu: jurusan sejarah, jurusan ekonomi, jurusan bahasa inggris,
jurusan ilmu hayat.
Pada Agustus 1964 dengan Surat Keputusan Presiden Republik Indonesia No.
1 tanggal 3 Januari 1963, FKIP Universitas Pattimura diintegrasikan/
dijadikan cabang dari Institut Keguruan dan Ilmu Pendidikan Jakarta
sebagai induk, dan kemudian berubah namanya atau dikenal sebagai
Institut Keguruan dan Ilmu Pendidikan Jakarta cabang Ambon (IKIP Jakarta
Cabang Ambon) dengan pimpinan antara lain: H. A. Risakotta, M.A sebagai
Dekan Koordinator.
Berdasarkan Surat Keputusan Direktur Jenderal Perguruan Tinggi No.
161/1977 tertanggal 16 September 1967, terhitung mulai tanggal 1 Januari
1968 IKIP Jakarta Cabang Ambon diintegrasikan kembali ke dalam
Universitas Pattimura. Berdasarkan Surat Keputusan Presidium Universitas
Pattimura No. 11 Tahun 1969 IKIP Jakarta Cabang Ambon ini dijadikan dua
Fakultas yaitu Fakultas Keguruan dengan Dekan Drs. F. F. H. Matrutty
dan Fakultas Ilmu Pendidikan dengan Dekan Drs. P. J. Siwabessy.
Kemudian, berdasarkan Keputusan Presiden RI No. 73 Tahun 1982 tentang
Organisasi Universitas Pattimura dalam rangka pelaksanaan Peraturan
Pemerintah No. 72 Tahun 1982 tentang penataan fakultas di lingkungan
universitas/institusi negeri maka fakultas keguruan dan fakultas ilmu
pendidikan disatukan kembali menjadi Fakultas Keguruan dan Ilmu
Pendidikan yang disebut dengan istilah FKIP UNPATTI dengan Dekan Drs. H.
M. Soplantila.
Dalam perkembangannya Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) berkembang menjadi beberapa program studi yaitu:
1. Program Studi Pendidikan Fisika
2. Program Studi Pendidikan Matematika
3. Program Studi Pendidikan Biologi
4. Program Studi Pendidikan Kimia
5. Program Studi Pendidikan Geografi
6. Program Studi pendidikan Ekonomi
7. Program Studi Pendidikan Sejarah
8. Program Studi PKN
9. Program Studi Pendidikan Bahasa Indonesia
10. Program Studi Pendidikan Bahasa Inggris
11. Program Studi Pendidikan Bahasa Jerman
12. Program Studi Pendidikan Luar Sekolah
13. Program Studi Pendidikan Bimbingan Konseling
14. Program Studi PENJASKESREK
15. Program Studi PGSD
Sesuai dengan SK Dirjen Pendidikan Tinggi No 105/DIKTI/Kep/1984
tanggal 21 Agustus 1984, Program Studi Pendidikan Bahasa Inggris secara
structural berada dibwah koordinasi Jurusan Bahasa dan Seni,
FKIP-Unpatti.
Pada Program Studi Pendidikan Bahasa Inggris total jumlah dosennya
adalah 21 orang dimana 15 dosen diantaranya aktif mengajar saat ini.
Saya adalah salah satu dari 15 dosen yang aktif mengajar saat ini.
Sementara 6 orang dosen sedang menjalani pendidikan doctoral. Program
Studi Pendidikan Bahasa Inggris saat ini baru dilengkapi dengan 2 orang
dosen lulusan Doktoral dan selebihnya adalah Dosen lulusan Magister.
Sejak kerusuhan yang melanda provinsi Maluku di tahun 1999-2004, Program
Studi Pendidikan Bahasa Inggris mengalami banyak kemunduran di berbagai
aspek termasuk mutu pembelajaran dan lulusan. Seluruh fasilitas
pembelajaran yang meliputi ruang kuliah, buku, laboratorium dan
fasilitas penunjang lainnya terbakar. Perkuliahan kemudian dialihkan ke
kampus PGSD dengan memanfaatkan ruang dan fasilitas yang sangat
terbatas. Namun keadaan tersebut tidak berlangsung lama.
Tindakan-tindakan konsolidasi mulai dilakukan dari tingkat Universitas
sampai ke tingkat Program Studi untuk memperbaiki keadaan.
Sekarang Program Studi Pendidikan Bahasa Inggris mulai perlahan-lahan
terbenahi dengan baik. Perubahan-perubahan kearah perbaikan mutu
pembelajaran dan lulusan mulai dilakukan dengan melibatkan stakeholder
dalam merancang kurikulum dan fasilitas. Sumber daya diesn juga
ditingkatkan lewat studi lanjut dan keikutsertaan dalam berbagai
kegiatan pengembangan profesi (sperti workshop, seminar dan kursus).
Fasilitas pembelajaran telah memperhatikan aspek-aspek efisiensi dan
efektifitas pembelajaran.
Kedepannya Program Studi Pendidikan Bahasa Inggris akan melakukan
pengembangan-pengembangan yang meliputi pengembangan sumber daya dosen,
Jaringan kemitraan, suasana akademik dll dalam rangka meningkatkan mutu
pembelajaran, penelitian dan pengabdian kepada masyarakat.
LAB
- LAB KOMPUTER
- LAB BAHASA